Selasa, 31 Januari 2012

MBAH SALEKAN - GROUP : menikah tak direstui orang tua ... solusinya ?

MBAH SALEKAN - GROUP: menikah tak direstui orang tua ... solusinya ?: 1) Lakukan istikharah dan bertawakallah kepada-Nya. (Pengertian istikharah dan tawakkal sudah aku jelaskan di buku Istikharah Cinta .) 2) ...

menikah tak direstui orang tua ... solusinya ?

1) Lakukan istikharah dan bertawakallah kepada-Nya. (Pengertian istikharah dan tawakkal sudah aku jelaskan di buku Istikharah Cinta.)
2) Mintalah bantuan kepada seseorang yang disegani oleh orangtuamu untuk meminta orangtuamu merestui hubungan kalian.
3) Pahamilah sudut pandang orangtuamu, sebelum mengharap dipahami. Bila mereka menganggap bahwa masa depan pacarmu kurang cerah, tunjukkanlah bukti-bukti (atau kesaksian dari orang yang disegani oleh orangtuamu) bahwa masa depannya cerah.
4) Perlihatkanlah bahwa dirimu siap dan tetap akan berbahagia kalau-kalau hidup serba kekurangan. Terapkanlah pola hidup yang “sangat sederhana”, jauh lebih sederhana daripada yang biasanya kau jalani. Sebagai gantinya, perbanyaklah tabunganmu demi masa depanmu.
5) Lengkapilah ikhtiar-ikhtiarmu itu dengan doa & zikir yang relevan. (Silakan mengambilnya dari buku Doa & Zikir Cinta.)

Jumat, 27 Januari 2012

tipz menjadi ibu tiri yang baik dan di cintai anak2



WWW.KEMERUH.COM

Tips Menjadi Ibu Tiri Yang Baik dan di cintai sang anak2

orang tua tiri
Menjadi orang tua tiri tentu bukan hal yang mudah. Belum lagi ditambah dengan tekanan bahwa Anda adalah 'orang luar' bagi keluarga pasangan. Namun yang tersulit, Anda harus menghadapi keinginan-keinginan anak tiri yang terkadang melewati batas.

Kebanyakan dari mereka merasa cemburu ketika sang ayah atau ibunya menemukan pasangan hidup lain, dan mereka sering merasa Anda akan mengambil orang tuanya dari mereka. Kenyataan yang terberat adalah ketika mereka mengaku membenci Anda karena berpikir Anda mencoba menggantikan orang tua mereka sendiri.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui cara yang tepat dalam menghadapi masalah ini agar anak tersebut tidak merasa diasingkan dan timbul rasa hormat kepada Anda sebagai orang tua barunya. Berikut tips, seperti yang dikutip dari eHow Family.

1. Bicarakan Segalanya Secara Baik-Baik
Hindari memaksakan anak untuk menyelesaikan masalah secara terburu-terburu dengan Anda. Seorang anak dapat mengartikan tekanan semacam ini sebagai kecaman dan akan membuat mereka menjadi bersikap defensif, atau bahkan menarik diri sama sekali.

2. Cobalah Lebih Terlibat Dalam Kehidupan Sang Anak
Libatkanlah diri Anda ke dalam kehidupan anak tersebut. Menunjukkan ketertarikan pada minat dan hobi mereka adalah pendekatan yang paling baik agar Anda dapat menghabiskan waktu yang lebih banyak dengan mereka. Mengantarkan mereka ke tempat tujuan aktifitasnya, merupakan salah satu cara yang paling jitu dalam hal ini.

Anda dapat menciptakan suasana dengan mendengarkan saluran radio favoritnya dan berdiskusi tentang hal-hal yang menarik baginya. Percakapan yang tidak dipaksakan bisa membantu cairkan ketegangan ketimbang berbicara dengan percakapan yang terlalu dibuat-buat.

3. Perlakukanlah Ia Sebagai Sahabat
Membangun hubungan perteman dengan anak tiri memberikan peluang yang baik bagi Anda untuk mengambil hatinya. Biarkan kepercayan dan keyakinan antara satu sama lain tumbuh dengan sendirinya tanpa perlu dipaksakan, dengan cara berbagi pengalaman menarik yang pernah kalian alami. Anda juga bisa mengajaknya terlibat dalam obrolan ringan seperti film apa yang sedang diputar di bioskop atau gaya berpakaian seperti apa yang sedang tren, dan sebagainya. Bersabarlah dan pilih waktu yang tepat untuk menggunakan pendekatan ini.

4. Jagalah Hubungan Anda dan Orang Tua Kandungnya
Bangunlah hubungan yang baik antara Anda dan orang tua kandung anak tersebut. Hindarilah sikap kurang nyaman dan hapuskanlah perasaan bersalah yang mungkin muncul ketika Anda sedang bersama ibu atau ayah kandungnya. Perilaku semacam itu dapat menyampaikan pesan secara tidak langsung kepada sang anak apabila Anda adalah 'orang luar' di keluarganya.

5. Yakinkan si Anak Anda Bukanlah Sang Pengganti
Pastikan si anak mengetahui dengan jelas bahwa Anda bukanlah pengganti orang tua kandungnya atau orang lain dalam hidup mereka. Bersikaplah lembut namun tegas, seolah-olah Anda menyampaikan kepada si anak bahwa Anda sekarang adalah bagian dari keluarganya namun bukan untuk menggantikan posisi siapapun.

Meyakinkan sang anak bahwa Anda akan selalu menyayanginya dan membantunya ketika ia membutuhkan adalah bentuk pesan secara tidak langsung bahwa Anda akan selalu ada untuk mendukunnya. Menghilangkan ancaman bahwa Anda adalah seorang pengganti dan 'orang luar' bagi keluarganya akan sangat membantu untuk membuka hati sang anak dan menerima Anda.

Seputar Ibu Tiri

Ibu Tiri
Ibu Tiri
Mitos 'ibu tiri jahat' memang seringkali menakutkan bagi anak sehingga ia berusaha membentengi dirinya dan menjaga jarak terhadap pasangan baru orangtuanya.

Berbeda dengan ibu tiri, ayah tiri jarang memperoleh stigma sebagai 'ayah tiri jahat', karena mereka cenderung menghabiskan waktu yang lebih sedikit dengan anak-anak dibandingkan ibu tiri.

Sehingga, masalah yang dialami antara ayah tiri-anak cenderung lebih sedikit dibandingkan masalah anak dengan ibu tirinya. Munculnya citra negatif ibu tiri jahat tidak terlepas dari banyaknya dongeng yang menceritakan penderitaan seorang anak ketika ia terpaksa harus tinggal bersama orangtua tiri dan saudara-saudara tiri yang membencinya.

Hal ini menyebabkan munculnya stereotype di masyarakat bahwa munculnya orang baru, terutama orangtua tiri dalam keluarga dapat menjadi suatu hal yang mengerikan dalam kehidupan seorang anak.

Penulis buku Intimate Relationship, Huh Kyungok mengatakan di mata anak ibu tiri adalah orang yang jahat dan menakutkan. Sehingga jika ada mama baru sulit mereka akan membentengi diri dan butuh waktu yang tidak cepat untuk menerimanya.

Perubahan yang terjadi ketika orangtua menikah lagi memang akan mempengaruhi kondisi psikologis anak secara keseluruhan. Apalagi jika hal ini terjadi secara tiba-tiba, sudah pasti anak akan merasa shock.

Akibatnya, seringkali anak terlibat masalah, mulai dari mogok sekolah, melakukan kenakalan, mengurung diri, hingga kabur dari rumah. Belum lagi rasa bersalah yang menghinggapi mereka jika perpisahan orangtuanya akibat perceraian, yang tidak mudah terhapus begitu saja.

Menurut Emily Visher dan John Visher, psikolog dan psikiater, penulis buku Stepfamilies: a Guide to Working with Stepparents and Stepchildren, Minggu (13/2/2011) ada suatu karakteristik keluarga tiri yang harus dipahami oleh orangtua tunggal yang ingin menikah lagi, yaitu bahwa hubungan orangtua kandung-anak memiliki sejarah yang lebih panjang dan ikatan yang lebih kuat dibandingkan hubungan orangtua tiri-anak.

Hal ini menjadi tantangan tersendiri karena seringkali orangtua tiri dianggap sebagai penyusup atau orang luar yang masuk ke dalam keluarganya. Akibatnya, anak akan berusaha membentengi dirinya terhadap orangtua atau saudara tirinya.

Selain itu, sebagian anak di keluarga tiri memiliki ikatan dengan dua rumah tangga dengan dua peraturan yang berbeda. Hasilnya, struktur hubungan dalam keluarga tiri menjadi lebih kompleks dibanding keluarga kandung.

Seringkali anak mengalami kebingungan karena peraturan-peraturan yang ada di dalam keluarga ayahnya mungkin berbeda dengan peraturan di keluarga ibunya. Ditambah lagi bila ternyata orangtua tiri membawa anak dari perkawinan sebelumnya, sehingga membutuhkan penyesuaian yang lebih mengenai peraturan dan perannya dalam keluarga.

Ketakutan-ketakutan Anak pada orangtua tiri

Anak Takut Ibu Tiri
Anak Takut Ibu Tiri
1. Ketakutan yang paling besar yang akan muncul adalah anak akan merasa terjebak dalam peraturan keluarga yang baru, konflik, serta larangan-larangan yang mungkin berbeda dengan yang dipegang oleh keluarganya yang dulu.

2. Ketakutan lain adalah kehadiran orangtua baru akan menggantikan posisinya di mata ayah atau ibu kandungnya. Anak merasa takut bila perhatian dan rasa sayang dari ayah atau ibu kandungnya akan berkurang karena adanya pasangan baru, bahkan mungkin anak tiri yang dibawa oleh pasangannya.

3. Anak pun takut kalau pada akhirnya menyukai orang tua tirinya, ia akan menyakiti perasaan salah satu orangtua kandungnya.

4. Selain itu, anak juga memiliki ketakutan yang besar bila keluarga barunya suatu hari akan mengalami perpisahan lagi, sehingga ia akan kembali merasakan perasaan sakit dan kehilangan yang mendalam seperti yang sebelumnya ia rasakan dengan keluarga kandungnya.

Di sinilah peran penting orangtua untuk memberi pemahaman dan penjelasan kepada anak mengenai kondisi yang dialami keluarga, serta apa yang akan terjadi dengan keluarganya ke depan dengan adanya perubahan struktur keluarga.

Tips Mempersiapkan Anak Untuk Menerima Kehadiran Orangtua Tiri


Ibu Tiri Baik
1. Sosialisasikan kepada anak.
Sosialisasi tahap awal dapat dimulai dengan mengenalkan anak kepada 'teman' papa atau mama. Namun, yang perlu diingat oleh orangtua adalah bahwa prosesnya tidak akan mudah. Anak menghadapi kenyataan bahwa ada orang lain yang akan menggantikan posisi ayah atau ibunya. Sang 'teman' ini akan dianggap sebagai 'penyusup' atau intruder dalam kehidupan keluarganya.

2. Proses pendekatan yang efektif.
Anak usia remaja lebih sulit untuk bisa menerima kehadiran 'teman' orangtua, dibanding ketika anak belum menginjak usia remaja. Oleh karena itu, dibutuhkan proses pendekatan yang lebih lama dan efektif untuk dapat mendekatkan hubungan antara anak remaja dan 'teman' orangtuanya.

Apalagi, menurut William M. Pinsof dan Jay L. Lebow dalam buku Family Psychology: The Art of Science, remaja yang tinggal dengan keluarga tirinya memiliki kecenderungan yang lebih besar untuk melakukan tindakan beresiko seperti penggunaan obat-obatan terlarang, minum alkohol, dan melakukan seks di usia muda. Dengan demikian, proses sosialisasi dan pendekatan hubungan antara remaja-orangtua tiri menjadi lebih lama dan rumit.

3. Menjalin hubungan yang berkualitas.
Selain proses awal, 'teman' papa atau mama ini butuh banyak waktu untuk menjalin hubungan yang berkualitas dengan anak sebelum nantinya mereka akan menikahi orangtua kandung si anak. Menurut Mario, faktor kedewasaan tiap orang dan kualitas hubungan dalam keluarga berperan penting terhadap mulus atau tidaknya proses ini.


Tips Menaklukan Anak Tiri

Ibu Dan Anak Tiri
Ibu Dan Anak Tiri
IBU tiri, selalu digambarkan sebagai orang jahat. Imej negatif ini terlanjur melekat di benak sebagian orang. Belum lagi apabila anak beranggapan ibu tirinya adalah musuh atau pesaing dalam berebut perhatian dan cinta ayah. Namun anggapan tersebut perlu diluruskan. Ibu tiri tidaklah sejahat yang dibayangkan.

Seperti Arindah (bukan nama sebenarnya). Menikahi seorang duda beranak satu bukanlah impian Arindah. Namun ternyata dirinya menikahi duda beranak satu yang telah menjadi suaminya selama tiga tahun.

"Istri calon suami saya meninggal karena sakit. Setahun kemudian suami menikahi saya agar dapat merawat anaknya yang berusia lima tahun," ceritanya.

Sebelum menikahi suaminya, Arindah memutuskan untuk merawat anak tirinya seperti anak kandungnya sendiri. Namun banyak tantangan yang harus dilewatinya. "Awalnya sangat sulit membangun kepercayaan anak tiri. Mungkin karena pengalaman saya masih kurang, bawaanya si kecil ikut neneknya terus," ujarnya.

Namun lama-kelamaan anak tiri Arindah pun mulai mendekat. Buah kesabaran yang ditunjukkan berhasil. "Hampir setahun dia baru mendekat ke saya. Awalnya kalo dekat dianya sering pukul-pukul saya. Saya pernah menangis dibuatnya. Namun berkat pengertian yang diberikan nenek dan ayahnya akhirnya sikapnya mulai berubah," tuturnya.

"Ketika saya mengandung anak pertama saya. Anak tiri saya sangat semangat dan mau menjadi kakak terbaik bagi adiknya," ungkapnya.

Pengalaman Ini juga dirasakan Calis (bukan nama sebenarnya). "Saya menikahi seorang duda dengan anak laki-laki. Awalnya si kecil menolak memanggil mama dan terus memanggil tante. Apa pun yang saya lakukan selalu ditolaknya. Bahkan pernah membanting piring makanannya,"ceritanya.

"Terkadang saya habis kesabaran melihat sikapnya dan melayangkan pukulan. Hal ini sangat saya sesali, hubungan kami semakin jauh," ujarnya. Namun kedekatan mulai terjalin ketika si kecil sakit demam berdarah.

"Saya merawatnya dan tidur bersamanya hingga dia sembuh. Perlakuan itu membuat si kecil sedikit demi sedikit mulai berubah dan alhamdulillah si kecil mulai dekat dengan saya," ungkapnya.

Menurut Evy Rakryani, Psikolog Batam Medical Center, sudah menjadi stereotipe di sebagian orang, seorang ibu tiri dicap negatif.

"Hal ini terjadi karena ibu tiri ini masuk dalam suatu keluarga tidak secara alami. Beda dengan seorang ibu yang menikahi suaminya dan memiliki anak dari buah pernikahan mereka. Hubungan tersebut terjadi secara alami," ujarnya.

Wanita yang akrab dipanggil Evy menjelaskan kehadiran ibu tiri di mata sang anak terkesan akan mengganggu, bahkan merebut perhatian sang Ayah.

"Hal ini dapat dimengerti. Sang anak menjadi protektif dan menganggap ibu tiri sebagai pengganggu," ungkapnya.

Di sini dituntut kebesaran hati seorang ibu tiri untuk menghadapinya. Ini adalah konsekuensi menjadi seorang ibu tiri yang harus mau menerima suami satu paket dengan anaknya.

"Bagi anak, ibu kandung mereka akan selalu mendapatkan tempat spesial di hatinya, seperti halnya sang ayah. Jadi sebagai pendatang baru, menjadi teman dari anak-anak suami Anda adalah pilihan yang bijaksana. 

oy ooyyy .....www.kemeruh.com



 

Minggu, 15 Januari 2012

rawat persia anda

Harga kucing persia memang terbilang relatif mahal dan tentu saja perawatannya pun membutuhkan perhatian khusus. Berikut ini adalah Tips merawat kucing persia:
1. Jagalah kebersihan kandang, tempat makan, minum serta pasir tempat kotoran kucing. Bersihkan tempat makan dan minumnya setiap hari. Juga, jangan lupa mencuci pasir dengan cairan disinfektan lalu jemurlah di terik matahari. Kemudian isi wadah lagi dengan pasir yang bersih.
2. Madikanlah kucing paling tidak 2 minggu sekali, dan sebulan sekali kucing dikeramas dengan shampo khusus untuk kucing.
3. Selalu sediakan makanan dan air munum dalam kandang. Periksalah seberapa banyak makanan yang dihabiskan.
4. Jangan pernah memberi kucing makanan berupa ikan asin, karena dapat merontokkan bulu-bulunya.
5. Berilah waktu beberapa jam bagi kucing peliharaan Anda untuk bebas bermain di luar pagi,siang dan sore hari, tergantung cuaca.
6. Periksakan kesehatan kucing Anda sebulan sekali ke dokter hewan. Jangan lupa pula untuk memvaksin rabies setahun sekali.
7. Jika keadaan memungkinkan, taruhlah kucing dalam ruang ber-AC. Dan perdengarkanlah musik klasik sewaktu ia berada dalam kandangnya karena cara ini bisa membuatnya menjadi lebih tenang.
8. Sisirlah bulu-bulunya dengan sisir khusus untuk kucing agar lebih rapi
sumber:tipsanda.com

merawat si kampret yang sakit

by sijanggut

Kucing Persia - Kucing yang sedang sakit membutuhkan energi ekstra serta ketersediaan zat-zat makanan yang diperlukan untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak serta meningkatkan daya tahan tubuh untuk memerangi penyakit. Akan tetapi pada saat sedang sakit, kebanyakan kucing tidak mau makan sehingga dapat memperburuk kondisi kesehatannya.


Kucing kehilangan nafsu makan bisa dikarenakan oleh beberapa sebab seperti mengalami stress akibat perubahan lingkungan atau pun sedang sakit. Ikuti beberapa tips berikut ini yang dapat dicoba untuk mengatasi kucing yang kehilangan nafsu makan:

* Hal yang paling mudah dilakukan yaitu mencoba untuk memberikan makanan yang biasanya paling disukai oleh kucing tersebut. Makanan yang disukai biasanya dapat membantu mengembalikan nafsu makan kucing.
* Cobalah untuk memberi makan secara bersamaan dengan beberapa kucing lain sehingga menciptakan adanya elemen kompetisi. Biasanya kucing akan terpancing untuk ikut berebut makanan dengan kucing-kucing lain.
* Anda juga dapat memberikan makanan dengan aroma yang disukai oleh kucing. Aroma makanan merupakan stimulator nafsu makan pada kucing. Kucing kehilangan nafsu makan bila ia tidak dapat mencium aroma makanan dengan baik akibat menderita pilek.
* Menghangatkan makanan dapat membantu agar aroma makan lebih mudah tercium oleh kucing. Perlu diperhatikan jangan sampai temperatur makanan menjadi terlalu panas karena dapat berakibat cukup fatal.
* Kucing lebih suka makanan basah dibandingkan makanan kering. Dengan menambahkan kuah kaldu pada makanan dapat merangsang nafsu makan kucing. Biasanya kucing akan suka menjilat-jilat kuah kaldu yang disediakan.
* Jangan biarkan makanan yang tersisa di tempat makanan lebih dari 10 –15 menit. Berikan makanan dalam jumlah kecil tapi dengan frekuensi pemberian makanan yang lebih sering. Dengan demikian nafsu makan kucing akan lebih sering terstimulasi oleh makanan yang baru disediakan tersebut.
* Untuk memperkenalkan jenis makanan baru pada kucing, campurkan sedikit makanan baru tersebut ke dalam makanan yang biasa dimakan. Secara bertahap tambahkan porsi makanan baru tersebut sampai akhirnya kucing terbiasa sepenuhnya pada makanan baru tersebut.
Bila anda telah mencoba cara-cara tersebut diatas tetapi belum juga berhasil untuk mengembalikan nafsu makan si kucing, sebaiknya segera konsultasikan masalah ini dengan dokter hewan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. kittykrafty.com)

merawat bulu kucing persia / anggora

Kucing persia, himalaya ataupun angora memang sangat cantik, anggung dan elegan penampilannya. Hal itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa orang tertarik untuk memeliharanya. Bulunya yang panjang, lembut dan mengembang memang menjadikan tampilannya berbeda dari kucing “kampung” yang sering kita jumpai disekitar rumah. Namun kondisi tersebut hanya dapat ditemui pada kucing bulu panjang yang terawat baik. Kucing bulu panjang yang tidak terawat bisa tampak lebih dekil, kusam dan ‘menyeramkan’ daripada kucing garong.
Beberapa hal yang patut diperhatikan dalam perawatan dan pemeliharaan kucing bulu panjang adalah : 
  1. Menyisir bulu setiap hari. Ini bermanfaat untuk meluruhkan bulu-bulu mati sehingga tidak nenempel dan nyangkut pada bulu yang masih hidup. Bulu mati yang tidak terbuang akan menyebabkan bulu jadi kusut dan bisa menyebabkan gimbal. Selain itu bulu mati bisa menyebabkan hairball, yaitu gumpalan bulu dalam saluran pencernaan akibat bulu tertelan saat aktivitas self grooming ( menjilat-jilat bulunya). Hairball sangat berbahaya apabila tidak dapat dimuntahkan. Menyisir bulu juga memberi manfaat seperti memijat, sehingga merangsang  / memperlancar peredaran darah.
  2. Menyisir berlawanan arah pertumbuhan bulu. Sisir bulu mulai dari tengkuk kearah depan sedikit-demi sedikit sampai ujung ekor. Lakukan dengan pelan, lembut dan penuh perasaan sehingga kucing menikmati aktivitas ini. Gunakan sisir khusus terbuat dari bahan logam dan gigi sisir yang agak rapat.
  3. Lap muka dan permukaan bulu agar kotoran yang ada terangkat. Lakukan hal ini sebelum disisir. Gunakan lap lembut yang lembab (washlap atau kanebo ).
  4. Mandi dengan shampoo khusus untuk kucing setiap 2 minggu sekali. Lakukan aktivitas ini saat masih pagi dan cuaca cukup cerah  ( kucing dalam kondisi fit ) sehingga kucing tidak kedinginan dan bulu cepat kering. Keringkan dengan baik agar kulit tidak lembab. Kondisi kulit lembab akan merangsang pertumbuhan jamur . Apabila sebelum 2 minggu kucing tampak kotor. Cukup dibersihkan dengan air hangat dan lap tanpa menggunakan shampoo. Aktivitas mandi yang terlalu sering berdampak buruk pada penampilan bulu dan kesehatan kulit jangka panjang, karena akan merusak lapisan lemak pada bulu dan kulit.
Gizi yang baik akan sangat menunjang penampilan dan kesehatan kulit. Berikan cat food yang memberi manfaat tambahan untuk bulu panjang. Atau tambahkan suplemen untuk menunjang panmpilan dan pertumbuhan bulu yang lebih baik.

copy paste dari (Drh. Amir Mahmud - KlinikHewan.com)

cara memandikan kucing

Bingung bagaimana cara memandikan atau grooming kucing sendiri dirumah. Sebenarnya tidaklah sulit utuk memandikan seekor kucing. Dan memang sebaiknya kita biasakan memandikan kucing kesayangan kita sendiri tanpa harus pergi ke petshop2 . selain kita bisa hemat tenaga,hemat uang dan hemat waktu. juga kebersihan kucing kita lebih terjamin selain itu kucing kita juga akan lebih dekat dan sayang dengan kita. Jadi temen2 semua gak perlu bingung ataupun ragu lagi utuk mencoba membiasakan diri memandikan kucing kesayangan sendiri dirumah. Dan kali ini saya akan coba untuk membantu teman2 semua. oke kita mulai…
Alat2 yg perlu di siapkan:
1.    Air hangat
2.    Handuk yg lembut
3.    Shampo khusus kucing
4.    Kapas
5.    Hair drayer
6.    Sisir khusus kucing
7.    Parfum khusus kucing
Setelah semua nya sudah di siapkan, barulah kita mulai dengan pertama2 tutup lubang telinga kucing dengan kapas gunanya agar air tidak bisa masuk kedalam telinganya ketika sedang dimandikan. Siramlah badan kucing dengan berlahan2 sambil digosok pelan agar airnya bisa meresap sampai dasar kulitnya. Kemudian berilah shampo khusus kucing gosok diseluruh badannya  dari kepala hingga ujung ekornya.tp awas jangan sampai mengenai mata dan hidung kucing. Gosok pelan sampai berbusa  diamkan sekitar  3 menit  lalu siram lagi hingga bersih dan pastikan sudah tidak ada shampo yg tersisa dibulu2 nya. Setelah itu keringkan dengan handuk yg lembut  lalu jemur dibawah cahaya matahari sekitar setengah jam saja. Setelah itu keringkan bulu2 kucing dengan heirdrayer hingga kering. Setelah bulu2 kucing benar2 kering barulah disisi2 yg rapih dan terakhir  semprotlah sedikit parfum khusus kucing.
 sumber:
www.kucingpersian.com